Rabu, 29 April 2020

PERTAMA KALI, JOKOWI BUKA MUSRENBANGNAS. ONLINE

Jakarta - 

Pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan nasional (Musrenbangnas) 2020 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Di tengah pandemi virus Corona, pelaksanaan musrenbangnas dilakukan secara virtual untuk pertama kalinya. Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan membuka langsung kegiatan ini.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Kepala Bappenas), Suharso Monoarfa mengatakan pelaksanaan musrenbangnas secara virtual tidak mengurangi keterlibatan kepada daerah dan bisa diakses secara luas oleh masyarakat.

"Musrenbangnas berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini virtual. Cara baru merespon e-government dan dukungan strategis yang berkembang," kata Suharso dalam video conference, Jakarta, Kamis (30/4/2020).

Musrenbangnas 2020 dilaksanakan dalam rangka menyusun rencana kerja pemerintah (RKP) tahun 2021. Suharso menceritakan, pandemi COVID-19 telah berdampak pada ekonomi nasional dan pada pelaksanaan RPJMN di 2020. Sebab ada pengalihan pembangunan ekonomi sehingga penting mempertimbangkan Corona dalam menyusun kerangka ekonomi makro.

Suharso bilang tema RKP 2020 mempercepat ekonomi dan reformasi sosial dengan fokus pembangunan pemulihan industri, pariwisata dan investasi, reformasi sistem kesehatan nasional, reformasi sistem jaring pengaman sosial, dan reformasi sistem ketahanan bencana.

"Pandemi berdampak besar kepada pembangunan nasional, berpengaruh terhadap sasaran RPJMN 2020-2025 koreksi sasaran ekonomi turun cukup tajam di tahun 2020," jelasnya.

Suharso bilang dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi nasional di tahun 2021, ada tujuh agenda prioritas nasional yang akan menunjang pemulihan tersebut. Pertama, ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan. Kedua, mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan. Ketiga, meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar