Proses penyelamatan seorang penjaga pantai di Sukabumi yang tersangkut karang usai menolong wisatawan terseret ombak. (Foto: ist.)
Sukabumi - Aksi heroik diperlihatkan anggota penjaga pantai Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Sukabumi, Jawa Barat. Anggota Balawista bernama Muksin (20) ini nyaris kehilangan nyawa saat menolong seorang wisatawan yang tersapu ombak.
Peristiwa bermula saat Muksin bersama sejumlah rekannya mendengar teriakan minta tolong dari wisatawan yang berenang di sekitar kawasan pantai Karanghawu II, Kebonkelapa, Cisolok, Sukabumi, Selasa (11/6/2019) pagi. Seorang pengunjung asal Bogor, Taufik Alfariji, terseret arus hingga ke tengah perairan.
Baca juga: Abaikan Bendera Merah, 3 Remaja Bogor Terseret Ombak Palabuhanratu
Area kecelakaan laut yang berdekatan dengan karang-karang besar ini membuat anggota lifeguard berjuang ekstra untuk menyelamatkan wisatawan itu. Muksin dan rekannya kewalahan karena arus bawah karang sangat kencang.
Muksin berhasil menyelamatkan Taufik dan menyerahkan ke rekannya. Taufik selamat, sedangkan Muksin tersangkut karang.
"Kondisi arus atau ombak di bawah karang deras. Selama 30 menit itu anggota kita tersangkut dan timbul tenggelam. Proses penyelamatan Muksin terus dilakukan sampai akhirnya dia berhasil kita bawa ke tepian," kata Kepala Opersional dan SDM Balawista Kabupaten Sukabumi Asep Edom kepada wartawan.
Baca juga: Penampakan Ubur-ubur yang Sengat Puluhan Wisatawan Palabuhanratu
Muksin tidak sadarkan diri saat dievakuasi personel Balawista. Sejumlah rekan dan petugas medis bergegas membawa pemuda tersebut ke RSUD Palabuhanratu guna penanganan medis.
"Kondisi anggota kita sudah membaik, sudah siuman dan tinggal pemulihan kondisi. Penyelamatan seperti ini sudah menjadi bagian dari risiko kami. Kondisi karang berbeda dengan penyelamatan di arus ombak biasa. Isapan karang bisa membuat kami bertaruh nyawa, di sisi lain pengunjung masih mengabaikan peringatan dari kami," tutur Asep.
Hingga hari ini, lifeguard Balawista dibantu Satpol Airud Polres Sukabumi telah menyelamatkan nyawa 19 orang yang terseret arus dari 9 kali kejadian yang tersebar di sepanjang pantai teluk Palabuhanratu hingga Pantai Karanghawu -Cisolok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar