Senin, 13 Agustus 2018

Keutamaan qurban

Keutamaan Ibadah Kurban

Dari Aisyah ra, Nabi melihat bersabda, "Tidak ada yang dilakukan oleh manusia pada hari raya Kurban yang lebih dicintai Allah SWT dari menyembelih hewan Kurban.Sesungguhnya hewan Kurban itu kelak pada hari kiamat akan datang berikut tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya.Dan sesungguhnya sebelum darah, mereka (pahalanya) telah menerima di sisi Allah, maka Anda beruntunglah dengan (pahala) Kurban itu . ”(HR Tirmidzi).

Hukum Berkurban

Ibadah kurban hukumnya sunnah muakkadah (sunnah yang sangat dianjurkan). Bagi orang yang mampu membawa mereka pergi hal itu, maka ia dibebaskani makruh. Hal ini berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim bahwa Nabi saw pernah berkurban dengan dua kambing kibasy yang sama-sama berwarna putih kehitam-hitaman dan bertanduk. Beliau sendiri yang menyembelih kurban tersebut, dan membacakan nama Allah dan bertakbir (waktu memotongnya).

Dari Ummu Salamah ra, Nabi melihat bersabda, “ Dan jika kalian telah melihat hilal (tanggal) masuknya bulan Dzul Hijjah, dan salah satu di antara kamu ingin berkurban, maka inginlah aku mengeluarkan rambut dan kukunya .” HR Muslim

Arti sabda Nabi melihat, " ingin berkorban " adalah dalil bahwa ibadah kurban ini sunnah, tidak wajib.

Diriwayatkan dari Abu Bakar dan Umar ra bahwa tempat belum pernah melakukan kurban untuk keluargaeka, lantaran apakah takut jika perihal kurban itu dianggap wajib.

Hikmah Kurban

Ibadah kurban disyariatkan Allah untuk mengenang Sejarah Idul Adha sendiri yang dialami oleh Nabi Ibrahim as dan sediakan untuk memberikan kenyamanan pada hari Id, standar yang disabdakan oleh Rasulullah saw, “ Hari-hari itu tidak lain adalah hari-hari untuk makan dan minum serta berdzikir kepada Allah Azza wa Jalla . "

Syarat-syarat Qurban

Binatang yang Diperbolehkan untuk Kurban

Binatang yang bisa digunakan untuk kurban adalah onta, sapi (kerbau) dan kambing. Untuk selain yang tiga warna ini tidak dapat digunakan. Allah SWT berfirman, " melampaui mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah dianugarkan Allah kepada mereka. (Al-Hajj: 34).

Dan pantas berkerban dengan domba yang menemukan setengah tahun, kambing jawa yang hidup satu tahun, sapi yang berumur dua tahun, dan unta yang berumur lima tahun, baik itu jantan atau betina. Hal ini sesuai dengan hadis-hadis di bawah ini:

Dari Abu Hurairah ra mengatakan, aku pernah melihat Rasulullah melihat bersabda, " Binatang kurban yang terbaik adalah kambing yang jadza" (powel / wajah satu tahun). ”(HR Ahmad dan Tirmidzi).

Dari Uqbah bin Amir ra, aku berkata, wahai Rasulullah melihat, aku memiliki jadza ', Rasulullah saw menjawab, “ Berkurbanlah dengannya. ”(HR Bukhari dan Muslim).

Dari Jabir ra, Rasulullah melihat bersabda, “Janganlah kamu mengurbankan binatang yang satu kali ke atas, jika itu menyulitkanmu, maka sembelihlah domba Jadza '. 

Berkorban dengan Kambing yang Dikebiri

Boleh-boleh saja berkurban dengan kambing yang dikebiri. Diriwayatkan oleh Ahmad dari Abu Rafi ', ​​bahwa Rasulullah saw berkurban dengan dua ekor kambing kibasy yang masing-masing berwarna putih bercampur hitam lagi dikebiri. Karena dagingnya lebih enak dan lebih lezat.

Bandung, 14 Agustus 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar