Selasa, 25 Desember 2018

Ridwan Kamil Ajak Jemaat Misa Natal Doakan Korban Tsunami


Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Foto: Mochamad Solehudin)

Bandung - Gubernur Jabar Ridwan Kamil memantau pelaksanaan Misa Natal di sejumlah gereja di Kota Bandung. Emil, sapaan Ridwan, hadir bersama Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Maryoto, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana dan jajaran petinggi TNI di Kodam III Siliwangi 

Sebanyak lima gereja mereka kunjungi yaitu Gereja Katredal Santo Petrus, Gereja Injil Indonesia, Gereja HKBP, Gereja Kristen Indonesia dan Gereja Laurensia. Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) ingin memastikan prosesi ibadah Natal di Bandung dan Jabar umumnya berjalan aman serta lancar. 

Emil bersama rombongan pertama-tama mengunjungi Gereja Katedral Santo Petrus, di Jalan Merdeka, Kota Bandung, Senin (24/12/2018) malam. Mereka disambut secara langsung oleh Kepala Pastur Katedral Santo Petrus Leo van Beurden bersama pastur lainnya. 

"Forkopimda, Pak Kapolda, Pak Kasdam (III Siliwangi Brigjen TNI Nur Cahyanto) ada Pak Wakil Wali Kota Bandung juga mewakili tingkat dua, berkeliling untuk memastikan pengondisian yang sudah dilakukan aparat. Dan saya monitor sejauh ini lancar tidak ada dinamika yang tidak dihendaki," ucap Emil. 

Pada kesempatan tersebut, Emil mengajak jemaat yang merayakan Natal untuk mendoakan warga Banten dan Lampung yang tengah dilanda bencana tsunami Selat Sunda yang merenggut ratusan korban jiwa. 

"Dalam waktu bersamaan kita juga ada konsumsi berita buruk bencana, tentu batin kita sebagian ada di sana, di Banten dan Lampung. Bahkan Pak Pangdam Siliwangi sedang bertugas. Saya titip ke umat Kristiani juga untuk mendoakan karena saudara-saudara kita sedang bersedih dengan kebencanaan tsunami," tutur Emil. 

Uskup MGR Antonius Subianto mengucapkan terima kasih atas kehadiran para pejabat tersebut. "Terima kasih di bawah kepemimpinan Pak gubernur kami aman damai. Kami dukung berbagai program dari pemerintah. Kita ucapkan juga terima kasih kepada Kapolda terus dampingi kita. Terima kasih juga Pangdam yang diwakili Kasdam," ucapnya. 

Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto menegaskan pihaknya akan bekerja secara maksimal agar perayaan Natal di Jabar berjalan aman dan lancar. Sebanyak 24 ribu personel telah dikerahkan untuk mengamankan malam malam Misa Natal hingga pergantian tahun nanti. 

"Memang jadi kewajiban saya memberi rasa aman dan nyaman kepada semua masyarakat. Polri berkomitmen dengan TNI untuk memberi rasa aman dan nyaman. Selamat melaksanakan ibadah dan selamat Natal. Kita songsong tahun 2019 dengan kasih dan damai," ujar Agung.

Sabtu, 22 Desember 2018

Libur Nataru, Kawasan Lembang Bandung Dipadati Wisatawan

Bandung Barat - Kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat masih menjadi primadona saat libur tiba. Kepadatan wisatawan yang berkunjung sudah terlihat saat libur natal dan tahun baru.

Pantauan wartawan di lokasi, lalu lintas di Lembang pukul 17.00 WIB mulai dipadati oleh kendaraan baik yang hendak menuju ke Lembang ataupun Kota Bandung. Kendaraan-kendaraan yang berlalu-lalang didominasi oleh plat luar Bandung seperti B dan T.

Kanitlantas Polsek Lembang AKP Asep Ratman menuturkan sore ini kepadatan kendaraan mulai terjadi dari arah Subang menuju Kota Bandung ataupun sebaliknya. Dia menyebut kepadatan di Lembang mulai terjadi sejak siang tadi yang puncaknya terjadi pada pukul 11.30 WIB hingga 13.00 WIB.

"Untuk pantauan sore ini dari Simpang Panorama dari arah Subang terjadinya arus kembalinya para wisatawan ke arah Setiabudi maupun Kolonel Masturi, sebaliknya juga dari arah Setiabudi masih ada yang mengarah ke Lembang," kata Asep melalui sambungan telepon, Sabtu (22/12/2018).

Asep menuturkan kepadatan kendaraan di Lembang sudah terjadi sejak dua hari yang lalu bersamaan dengan libur sekolah dan cuti bersama. Adapun titik kepadatan yang terjadi hari ini berada di sekitar kawasan objek wisata Farm House dan Floating Market.

"Titik kepadatan berada di Floating Market kemudian di Farm House dari arah Setiabudi. Itu saja dua titik untuk kepadatan di Lembang hari ini," ucap Asep.

Untuk mengurai kepadatan, polisi sudah memberlakukan sistem satu arah hingga delapan kali di Persimpangan Beatrix dan Grand Hotel. Sore ini, sambung dia, polisi kembali akan melakukan sistem satu arah.

"Penguraian kepadatan dilakukannya buka tutup one way di Simpang Beatrix dan Simpang Grand Hotel. Hari ini dilakukan one way enam sampai delapan kali. Sekarang pun rencananya akan dibuka tutup lagi," tutur Asep.

Dia mengimbau para pengguna jalan selalu menaati rambu-rambu lalu lintas dan arahan serta petunjuk yang diberikan polisi. Hal tersebut, kata dia, disebabkan masih adanya rambu lalu lintas seperti penerangan jalan yang minim di sekitar Tangkuban Parahu.

"Himbauan dari kami, agar selalu menaati peraturan lalu lintas kemudian mengikuti arah petunjuk dari petugas sehingga selamat dalam perjalanan menuju tujuannya masing-masing," kata Asep.

Kapolsek Lembang Kompol Dedi Hermayadi mengatakan perayaan natal dan tahun baru kali disiagakan 12 Pos Gatur dan satu Pos Pengamanan. Letak Pos Gatur, sambung dia, disiapkan di objek wisata yang kerap dipadati pengunjung seperti Tangkuban Parahu dan The Lodge.

"Pengamanan kita ada dua belas Pos Gatur kemudian ada satu Pospam. Jadi Pos Gatur itu mulai dari Tangkuban Parahu, Maribaya The Lodge, di Punclut sekitar Lereng Anteng, semua lokasi wisata kita ada pos," terang Dedi di Pos Pengamanan Lembang, Jumat (22/12/2018) malam.

Tonton juga ' Hindari Lokasi Wisata Rawan Longsor saat Libur Nataru ':

Jumat, 21 Desember 2018

Truk Tangki Pengangkut Solar Terguling Usai 'Hajar' PJU di Jalan Soekarno-Hatta

Truk Tangki Pengangkut Solar Terguling Usai 'Hajar' PJU di Jalan Soekarno-Hatta

Sabtu, 22 Desember 2018

 



Truk tangki Pertamina terguling di Jalan Raya Soekarno-Hatta 

BANDUNG - Sebuah truk tangki pengangkut solar terguling di Jalan Soekarno Hatta Bandung, beberapa saat lalu. 

Sebelum terguling, tangki menghajar lebih dulu tiang PJU di media jalan lalu loncat ke jalur jalan di sebelahnya.


Ditahan Polda Jabar, Habib Bahar Minta Pendukungnya Tak Emosi

Jumat 21 Desember 2018, 20:56 WIB

Ditahan Polda Jabar, Habib Bahar Minta Pendukungnya Tak Emosi

Habib Bahar bin Smith (Foto: Antara Foto)

Bandung - Habib Bahar bin Smith ditahan Polda Jabar terkait dugaan penganiayaan terhadap dua remaja. Habib Bahar meminta pendukungnya tenang.

Habib Bahar ditetapkan sebagai tersangka dan langsung ditahan usia diperiksa di Polda Jabar, Selasa (18/12) lalu. Habib Bahar menitipkan pesan untuk pendukungnya.

"Jadi (Habib Bahar) menitipkan pesan jangan melibatkan pihak lain, jangan emosi," kata Sugito Atmo Prawiro, pengacara Habib Bahar, saat dihubungi via telepon genggam, Jumat (21/12/2018).

Baca juga: Pengacara: Habib Bahar Dibidik untuk Goyahkan Perjuangan Umat

Menurut dia, kliennya akan kooperatif mengikuti proses hukum yang berjalan saat ini. Bahkan, ia meminta pendukungnya untuk tidak bereaksi atas persoalan hukum yang menjeratnya.

"Orangnya gentle (mengikuti proses hukum). Justru meredam (pendukungnya)," tutur dia

Disinggung mengenai penangguhan penahanan, pihaknya masih menunggu keputusan dari Polda Jabar. Sebab surat penangguhan penahanan sudah dilayangkan, namun belum mendapat respon.

"Penangguhan sudah diajukan, tapi belum direspon. Penjaminnya ada banyak, FPI, keluarganya," ujar Sugito.

Bahar bin Smith menganiaya dua remaja berinisial CAJ (18) dan MKUAM (17). Keduanya dianiaya di pondok Pesantren (ponpes) Tajul Alawiyyin di Pabuaran, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Ponpes itu diketahui milik Bahar.

Baca juga: Polda Jabar Tak Pandang Bulu Tangani Kasus Bahar bin Smith

Kamis, 20 Desember 2018

Aher Siap Diperiksa KPK soal Kasus Meikarta

Aher Siap Diperiksa KPK soal Kasus Meikarta

Ahmad Heryawan (Foto: Dony Indra Ramadhan/detikcom)

Bandung - Mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan atau Aher mengaku siap diperiksa KPK sebagai saksi terkait kasus proyek Meikarta. Dia bersedia menjelaskan kepada KPK soal apapun yang berkaitan dengan dirinya. 

"Pasti sebagai warga negara yang baik, ketika saya dipanggil KPK pasti datang. Apalagi klarifikasi kewenangan saya saat saya jadi gubernur," ucap Aher kepada wartawan via telepon, Kamis (20/12/2018).

Baca juga: Absen Panggilan KPK, Aher: Surat Salah Alamat

Aher berjanji kooperatif untuk menyampaikan keterangan kepada KPK saat pemeriksaan nanti. "Karena harus menjelaskan posisi saya terkait keputusan gubernur seperti apa, pasti. Saya enggak tahu nanyanya seperti apa. Saya siap memberikan keterangan terkait dengan apa yang saya ketahui tentang Meikarta dan terkait tugas jabatan saya saat menjadi gubernur," tuturnya. 

Nama politikus PKS itu memang disebut-sebut dalam dakwaan KPK yang dibacakan dalam sidang kasus suap proyek Meikarta di Pengadilan Negeri (PN) Bandung dengan empat terdakwa yaitu Billy Sindoro, Henry Jasmen P Sitohang, Fitradjaja Purnama, dan Taryudi. 

Aher disebut dalam dakwaan mengeluarkan keputusan nomor 648/Kep.1069- DPMPTSP/2017 tentang Delegasi Pelayanan dan Penandatanganan Rekomendasi Pembangunan Komersial Area Proyek Meikarta di Kabupaten Bekasi. Dalam surat itu, Aher mendelegasikan pelayanan dan penandatanganan rekomendasi untuk pembangunan Komersial Area Proyek Meikarta di Kabupaten Bekasi kepada Kepala Dinas PMPTSP Jabar.

Baca juga: KPK Butuh Keterangan Aher soal Rekomendasi Pemprov Jabar ke Meikarta

Lalu, Dinas PMPTSP Jabar mengeluarkan surat yang ditujukan kepada Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin, yang intinya Pemprov Jabar akan memberikan rekomendasi dengan catatan beberapa hal yang harus ditindaklanjuti Pemkab Bekasi sesuai dengan rapat pleno BKPRD Jabar.

Aher sedikit memberi bocoran soal keputusan tersebut. Menurutnya, pendelegasian tersebut telah diatur dalam Undang-undang. 

"Itu perintah Undang-undang. Di zaman sekarang itu, gubernur, wali kota, tidak lagi tanda tangan rekomendasi, itu sudah didelegasikan ke kepala dinas satu pintu, dimana-mana begitu. Untuk supaya kepala dinas bisa tanda tangan, kan masih ada surat pelimpahannya. Itu kalau ceritanya. Tapi enggak tahu apa yang diklarifikasi KPK," tutur Aher. 

Seharusnya, Aher pada Kamis (20/12/2018) ini diperiksa sebagai saksi oleh penyidik KPK berkaitan dengan perkara suap perizinan proyek Meikarta. Namun dia absen. Aher beralasan tak menerima undangan KPK.

Baca juga: Aher akan Dipanggil Ulang KPK Jadi Saksi Kasus Meikarta

Surat dari KPK, menurut Aher, salah alamat dan sudah dikembalikan ke KPK. KPK berencana memanggil ulang Aher. Namun tak dijelaskan secara gamblang kapan waktunya. 

"Nanti akan dipanggil kembali sesuai aturan berlaku," ucap Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (20/12/2018).

"Kami harap datang dan bicara secara benar memberi keterangan pada penyidik," kata Febri.

Simak juga video 'Deddy Mizwar Ungkap Kejanggalan Proyek Meikarta':

Sabtu, 01 Desember 2018

TKN Jokowi-Ma'ruf Minta Polisi Antisipasi Penyusup di Reuni 212


Bandung - Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Maman Imanulhaq tak mempermasalahkan adanya kegiatan Reuni 212 di Jakarta pada Minggu 2 Desember besok.

"Kita menghormati hak orang untuk berkumpul menyuarakan pendapat. Itu hak konstitusi yang harus dihormati. Saudara-saudara kita yang ikut Reuni 212 harus dihormati," ujar Maman di Kota Bandung, Sabtu (1/12/2018).

Meski begitu ia meminta aparat terutama kepolisian untuk mengantisipasi agar kegiatan tersebut tidak disusupi oleh unsur politis, terlebih kegiatan yang mengancam keberlangsungan negara.

"Kita meminta aparat terutama polisi antisipasi jangan sampai ada orang menggunakan Reuni 212 berbelok jadi acara yang bersifat politis, mengancam NKRI dan memporak-porandakan keharmonisan nilai-nilai kesatuan di Indonesia," katanya.

Maman menilai, masyarakat telah cerdas menilai maksud dan tujuan sebuah perkumpulan termasuk Reuni 212. Sehingga ia tak terlalu khawatir hal tersebut akan mengubah pola pikir masyarakat.

"Masyarakat sudah cerdas. Perkumpulan apa pun diniatkan upaya politis tidak akan ditolerir secara luas," ucapnya.

Ia berharap kontestasi politik bisa berjalan damai, menguatkan nilai-nilai persaudaraan, tidak ada saling mencaci-maki, tidak ada hoax dan tidak ada unsur adu domba.

Saksikan juga video ' Kubu Jokowi Sebut Ada Kampanye Terselubung di Reuni 212 ':

(YD1JNI)