Senin, 30 April 2018

Pesan nabi muhammad kepada umatnya

ﻭَﺃَﻧْﻔِﻘُﻮﺍ ﻣِﻦْ ﻣَﺎ ﺭَﺯَﻗْﻨَﺎﻛُﻢْ ﻣِﻦْ ﻗَﺒْﻞِ ﺃَﻥْ
ﻳَﺄْﺗِﻲَ ﺃَﺣَﺪَﻛُﻢُ ﺍﻟْﻤَﻮْﺕُ ﻓَﻴَﻘُﻮﻝَ ﺭَﺏِّ ﻟَﻮْﻟَﺎ
ﺃَﺧَّﺮْﺗَﻨِﻲ ﺇِﻟَﻰ ﺃَﺟَﻞٍ ﻗَﺮِﻳﺐٍ ﻓَﺄَﺻَّﺪَّﻕَ
ﻭَﺃَﻛُﻦْ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤِﻴﻦَ ‏( 10 ‏) ﻭَﻟَﻦْ ﻳُﺆَﺧِّﺮَ
ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻧَﻔْﺴًﺎ ﺇِﺫَﺍ ﺟَﺎﺀَ ﺃَﺟَﻠُﻬَﺎ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺧَﺒِﻴﺮٌ
ﺑِﻤَﺎ ﺗَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ‏

“Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata:

“Ya Rabb-ku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh?

” Dan Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila telah datang waktu kematiannya.

Dan Allah Maha Mengenal apa yang kamu kerjakan.”

(QS. Al Munafiqun: 10-11).
Pesan Nabi saw ?

Rasulullah SAW mengingatkan pada kita tentang lima perkara sebelum datangnya lima perkara, dalam hadistnya :

Dari Ibnu ‘Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ﺍِﻏْﺘَﻨِﻢْ ﺧَﻤْﺴًﺎ ﻗَﺒْﻞَ ﺧَﻤْﺲٍ : ﺷَﺒَﺎﺑَﻚَ ﻗَﺒْﻞَ
ﻫَﺮَﻣِﻚَ ﻭَ ﺻِﺤَّﺘَﻚَ ﻗَﺒْﻞَ ﺳَﻘَﻤِﻚَ ﻭَ ﻏِﻨَﺎﻙَ
ﻗَﺒْﻞَ ﻓَﻘْﺮِﻙَ ﻭَ ﻓَﺮَﺍﻏَﻚَ ﻗَﺒْﻞَ ﺷَﻐْﻠِﻚَ ﻭَ
ﺣَﻴَﺎﺗَﻚَ ﻗَﺒْﻞَ ﻣَﻮْﺗِﻚ
َ
“Manfaatkan lima perkara sebelum lima perkara :

[1] Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu,
[2] Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu,
[3] Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu,
[4] Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu,
[5] Hidupmu sebelum datang kematianmu.”
(HR. Al Hakim dalam Al Mustadroknya, dikatakan oleh Adz Dzahabiy dalam At Talkhish berdasarkan syarat Bukhari-Muslim.

Hadits ini dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shogir)
Hadis Nabi tentang "lima perkara sebelum lima perkara" itu memiliki maksud supaya kita mempergunakan waktu dan kesempatan dengan sebaik-baiknya, sebelum hilangnya kesempatan tersebut.

Hadits tersebut diriwayatkan Imam Hakim dalam kitab Al Mustadrok.

Lima perkara tersebut adalah sebagai berikut:

1. " Masa Muda Engkau Sebelum Datangnya Hari Tua".

Masa muda hendaklah dipergunakan sebaik-baiknya untuk mencapai kebaikan, kesuksesan, dan keberhasilan, karena masa mudalah kita mempunyai ambisi, keinginan dan cita-cita yang ingin kita raih, bukan berarti masa tua menghalangi kita untuk tetap berusaha mencapai keinginan kita, tapi tentulah usaha masa tua akan berbeda halnya dengan usaha saat kita masih muda.

Maka dari itu masa muda hendaklah diisi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat hingga tidak menyesal di kemudian hari.

2. " Masa Sehat Engkau Sebelum Dilanda Sakit ".

Hal ini juga anjuran agar kita senantiasa waspada pada segala kemungkinan yang sifatnya diluar prediksi manusia, seperti halnya sakit.

Sakit disini bukan sebatas sakit jasmani, tapi juga sakit rohani.

Maka ketika kita sehat jasmani-rohani, hendaknya kita senantiasa mempergukannya untuk hal-hal yang bermanfaat tanpa mengulur-ngulur waktu.

3. " Masa Kaya Engkau Sebelum
Masa Miskinmu".

Tidak terlalu jauh berbeda dari penjelasan di atas, ketika kekayaan ada pada kita, baik itu berupa materi atau lainnya, maka hendaknya kita memanfaatkannya sebaik-baiknya, jangan menghambur-hamburkan.

4. " Masa Luang Engkau Sebelum Datangnya Waktu Sibuk"

Disini kita dianjurkan untuk menghargai waktu, agar bisa diisi dengan hal-hal yang bermanfaaat baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Misalnya, menengok saudara ketika ada kesempatan sebelum kesibukan menghampiri kita, hingga tidak sempat lagi untuk sekedar mengunjungi kerabat.

5. " Masa Hidup Engkau Sebelum Datangnya Saat
Kematian ".

Yang terakhir ini merupakan cakupan dari empat hal diatas.

Ketika kita diberi kehidupan maka hidup yang diberikan pada kita itu sebenarnya merupakan kesempatan yang tiada duanya.

Karena kesempatan hidup tidak akan datang untuk kedua kalinya.

Kehidupan harus dijalani sesuai tuntutan kemaslahatannya.

Lima hal tersebut merupakan inti misi dan visi hidup manusia, karena kunci kesuksesan itu terletak pada bagaimana kita "mempergunakan kesempatan dengan sebaik-baiknya".

Mempergunakan kesempatan adalah bentuk pasrah pada upaya & usaha, bukan pada hasil.

Prinsip pasrah pada upaya & usaha akan membentuk jiwa yang teguh, tegar, kuat, dan tidak mudah putus asa.

Bila suatu saat upaya kita belum menghasilkan target yang kita harapkan, maka kita tidak lantas putus asa, karena kewajiban kita adalah berupaya.

Berupaya dan berupaya.

“Man Jadda Wa Jadda, barang siapa yang bersungguh-sungguh, dia akan mendapatkannya.”
5 Fitrah ?

Pertama: Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, bahwasanya Nabi ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ
ﻭﺳﻠ
bersabda:

ﺍﻟْﻔِﻄْﺮَﺓُ ﺧَﻤْﺲٌ ‏( ﺃَﻭْ ﺧَﻤْﺲٌ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮَﺓِ ‏) : ﺍﻟْﺨِﺘَﺎﻥُ، ﻭَﺍﻻِﺳْﺘِﺤْﺪَﺍﺩُ، ﻭَﺗَﻘْﻠِﻴﻢُ ﺍﻷَﻇْﻔَﺎﺭِ، ﻭَﻧَﺘْﻒُ ﺍﻹِﺑِﻂِ، ﻭَﻗَﺺّ ﺍﻟﺸّﺎﺭِﺏ
ِ
“Perkara fitrah ada lima (atau lima perkara fitrah) yaitu:

khitan, istihdad, memotong kuku, mencabut bulu ketiak, dan memotong kumis.” [HR Al Bukhari (5889) dan Muslim (257)]
Kedua:

Dari Aisyah radhiallahu ‘anha, dia berkata: Rasulullah ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ
ﻭﺳﻠﻢ
bersabda:

ﻋَﺸْﺮٌ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮَﺓِ : ﻗَﺺُّ ﺍﻟﺸّﺎﺭِﺏِ، ﻭَﺇِﻋْﻔَﺎﺀُ ﺍﻟﻠّﺤْﻴَﺔِ، ﻭَﺍﻟﺴّﻮَﺍﻙُ، ﻭَﺍﺳْﺘِﻨْﺸَﺎﻕُ ﺍﻟْﻤَﺎﺀِ، ﻭَﻗَﺺّ ﺍﻷَﻇْﻔَﺎﺭِ، ﻭَﻏَﺴْﻞُ ﺍﻟْﺒَﺮَﺍﺟِﻢِ، ﻭَﻧَﺘْﻒُ ﺍﻹِﺑْﻂِ، ﻭَﺣَﻠْﻖُ ﺍﻟْﻌَﺎﻧَﺔِ، ﻭَﺍﻧْﺘِﻘَﺎﺹُ ﺍﻟْﻤَﺎﺀِ . ﻗَﺎﻝَ ﺯَﻛَﺮُﻳّﺎﺀُ : ﻗَﺎﻝَ ﻣُﺼْﻌَﺐٌ : ﻭَﻧَﺴِﻴﺖُ ﺍﻟْﻌَﺎﺷِﺮَﺓَ ﺇِﻻّ ﺃَﻥْ ﺗَﻜُﻮﻥَ ﺍﻟْﻤَﻀْﻤَﻀَﺔ
َ
“Sepuluh perkara yang merupakan fitrah:

memotong kumis, memanjangkan jenggot, bersiwak, memasukkan air ke hidung ketika berwudhuk (istinsyaq), memotong kuku, mencuci ruas-ruas jari, mencabut bulu ketiak, mencukur bulu kemaluan, dan beristinja`.”
Zakaria berkata:

Mush’ab berkata: “Saya lupa yang kesepuluh, tampaknya ia adalah berkumur-kumur ketika berwudhuk.” [HR Muslim (261)]

Berikut ini adalah penjelasan ringkas mengenai kesepuluh perkara fitrah tersebut yang kami ringkaskan dari perkataan Imam An Nawawi di dalam kitab Syarh Shahih Muslim dan Syaikh Al Bassam di dalam kitab Taudhihul Ahkam rahimahumallah:

1. Khitan.

Khitan pada pria adalah memotong kulit kelamin yang menutupi kepala penis.

Sedangkan khitan pada perempuan adalah memotong sedikit dari kulit pada bagian klitoris yang terletak pada bagian atas vagina.

Para ulama berselisih tentang hukum khitan ini.

Imam Asy Syafi’i berpendapat khitan hukumnya wajib bagi pria dan wanita.

Imam Ahmad berpendapat khitan hukumnya wajib bagi lelaki dan sunnah bagi wanita.

Sedangkan Imam Malik berpendapat bahwa hukum khitan adalah sunnah.

2. Istihdad.

Istihdad adalah mencukur bulu kemaluan.

Hukumnya adalah sunnah.

Bulu kemaluan yang dimaksud di sini selain bulu kemaluan bagian depan juga mencakup kemaluan di bagian belakang dan sekitarnya.

Menghilangkan bulu kemaluan harus dilakukan sendiri dan tidak boleh dilakukan oleh orang lain, kecuali istri atau suami.

3. Memotong kuku.

Hukumnya adalah sunnah.
Urutan memotongnya adalah dimulai dari kuku tangan hingga kuku kaki.

Urutannya secara rinci adalah dimulai dari tangan kanan (jari telunjuk, jari tengah, jari manis, jari kelingking, dan jari jempol), tangan kiri (jari kelingking, jari manis, jari tengah, jari telunjuk, dan jari jempol), kaki kanan (jari kelingking, jari manis, jari tengah, jari telunjuk, dan jari jempol), dan diakhiri pada kaki kiri (jari jempol, jari telunjuk, jari tengah, jari manis, dan jari kelingking).

4. Mencabut bulu ketiak.

Hukumnya adalah sunnah.
Yang paling afdhal dalam cara menghilangkan bulu ketiak adalah dengan mencabutnya.

Akan tetapi jika tidak sanggup menahan sakitnya, maka dia boleh menghilangkannya dengan cara mencukurnya atau menggunakan obat perontok bulu.

Menghilangkan bulu ketiak harus dilakukan sendiri dan tidak sepatutnya dilakukan oleh orang lain.

5. Memotong kumis.

Hukumnya adalah sunnah.
Lebih disukai untuk mencukur kumis bagian kanan terlebih dahulu.

Batasan minimal di dalam memotongnya adalah sampai tampak bagian tepi dari bibir atas.

Semakin pendek dipotong maka lebih baik.

Memotong kumis ini boleh dilakukan sendiri dan boleh pula dilakukan oleh orang lain.

6. Memanjangkan jenggot.

Hukumnya adalah wajib karena telah datang perintahnya atas hal ini dari Rasulullah
ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ
ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ

Di dalam hadits-hadits yang lain.

Ia juga merupakan kebiasaan kaum kafir sehingga kita diwajibkan untuk menyelisihi kebiasaan mereka.

Selain itu, jenggot merupakan salah satu bentuk kemaskulinan pria yang membedakan dia dengan wanita.

7. Bersiwak.

Bersiwak adalah membersihkan gigi dan mulut dengan menggunakan batang siwak.

Hukumnya adalah sunnah dan ia dicintai oleh Allah.

Beberapa waktu yang dianjurkan untuk bersiwak adalah ketika akan shalat, ketika berwudhuk, ketika berpuasa, ketika bangun dari tidur, ketika akan membaca Al Qur`an, ketika akan berbicara dengan orang yang memiliki keutamaan, dan lain sebagainya.

8. Istinsyaq.

Istinsyaq adalah memasukkan air ke dalam hidung ketika berwudhuk.

Para ulama berselisih tentang hukum istinsyaq dan berkumur ketika berwudhuk.

Imam Abu Hanifah, Malik, dan Asy Syafi’i berpendapat hukumnya adalah sunnah dan tidak wajib.

Sedangkan Imam Ahmad berpendapat hukum keduanya adalah wajib karena mulut dan hidung adalah bagian dari wajah yang diperintahkan oleh Allah ta’ala untuk mencucinya ketika berwudhuk sebagaimana di dalam surat Al Maidah ayat 6.

9. Mencuci ruas jari.

Ini tidak hanya khusus pada wudhuk, akan tetapi juga berlaku di luar wudhuk.

Hukumnya adalah sunnah.
Para ulama juga menambahkan dalam hal ini membersihkan kotoran pada telinga, hidung, dan bagian tubuh yang lainnya.

10. Istinja`.

Istinja` adalah membersihkan kemaluan depan dan belakang dari najis dengan menggunakan air.

Hukumnya adalah wajib karena najis merupakan penghalang seseorang dari berbagai bentuk ibadah, terutama shalat.

11. Madhmadhah.

Madhmadhah adalah memasukkan air ke dalam mulut dan berkumur dengannya ketika berwudhuk.

Hukum berkumur ketika berwudhuk diperselisihkan oleh para ulama.

Silakan melihat kembali pembahasannya di nomor 8.

Demikianlah beberapa perkara fitrah yang disebutkan di dalam hadits Abu Hurairah dan Aisyah radhiallahu ‘anhuma.

Wallahu ta’ala a’lamu bish shawab.
YD1JNI

Sebabnya do'a tidak di kabul

ﺇِﻥَّ ﺍﻟْﺤَﻤْﺪَ ﻟِﻠَّﻪِ ﻧَﺤْﻤَﺪُﻩُ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻌِﻴْﻨُﻪُ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻐْﻔِﺮُﻩْ ﻭَﻧَﻌُﻮﺫُ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻣِﻦْ ﺷُﺮُﻭْﺭِ ﺃَﻧْﻔُﺴِﻨَﺎ ﻭَﻣِﻦْ ﺳَﻴِّﺌَﺎﺕِ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟِﻨَﺎ، ﻣَﻦْ ﻳَﻬْﺪِﻩِ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓَﻼَ ﻣُﻀِﻞَّ ﻟَﻪُ ﻭَﻣَﻦْ ﻳُﻀْﻠِﻞْ ﻓَﻼَ ﻫَﺎﺩِﻱَ ﻟَﻪُ

. ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥْ ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ
ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﻋَﺒْﺪُﻩُ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟُﻪُ .

ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﻋَﻠَﻰ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻟِﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻭَﻣَﻦْ ﺗَﺒِﻌَﻬُﻢْ ﺑِﺈِﺣْﺴَﺎﻥٍ ﺇِﻟَﻰ ﻳَﻮْﻡِ ﺍﻟﺪِّﻳْﻦِ . ﺍﻣﺎ ﺑﻌـﺪ

ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ : ﺍﻋﻮﺫﺑﺎﻟﻠﻪ ﻣﻦ ﺍﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﺍﻟﺮ ﺟﻴﻢ

ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬﺎَ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺀَﺍﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠﻪَ ﺣَﻖَّ ﺗُﻘَﺎﺗِﻪِ ﻭَﻻَ ﺗَﻤُﻮْﺗُﻦَّ ﺇِﻻَّ ﻭَﺃَﻧﺘُﻢْ ﻣُّﺴْﻠِﻤُﻮْﻥَ .

ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﺍﺗَّﻘُﻮْﺍ ﺭَﺑَّﻜُﻢُ ﺍﻟَّﺬِﻱْ ﺧَﻠَﻘَﻜُﻢْ ﻣِّﻦْ ﻧَﻔْﺲٍ ﻭَﺍﺣِﺪَﺓٍ ﻭَﺧَﻠَﻖَ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﺯَﻭْﺟَﻬَﺎ ﻭَﺑَﺚَّ ﻣِﻨْﻬُﻤَﺎ ﺭِﺟَﺎﻻً ﻛَﺜِﻴْﺮًﺍ ﻭَﻧِﺴَﺂﺀً ﻭَﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠﻪَ ﺍﻟَّﺬِﻱْ ﺗَﺴَﺂﺀَﻟُﻮْﻥَ ﺑِﻪِ ﻭَﺍْﻷَﺭْﺣَﺎﻡَ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠﻪَ ﻛَﺎﻥَ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﺭَﻗِﻴْﺒًﺎ .

ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺀَﺍﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠﻪَ ﻭَﻗُﻮْﻟُﻮْﺍ ﻗَﻮْﻻً ﺳَﺪِﻳْﺪًﺍ . ﻳُﺼْﻠِﺢْ ﻟَﻜُﻢْ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟَﻜُﻢْ ﻭَﻳَﻐْﻔِﺮْ ﻟَﻜُﻢْ ﺫُﻧُﻮْﺑَﻜُﻢْ ﻭَﻣَﻦْ ﻳُﻄِﻊِ ﺍﻟﻠﻪَ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟَﻪُ ﻓَﻘَﺪْ ﻓَﺎﺯَ ﻓَﻮْﺯًﺍ ﻋَﻈِﻴْﻤًﺎ .

6 Penyebab Doa Tidak Dikabulkan Allah SWT :

Doa merupakan bentuk komunikasi antara hamba, selaku makhluk lemah tak berdaya, kepada  Allah SWT Yang Maha Pengasih dan Maha Kuasa.

Karenanya, doa merupakan suatu ibadah untuk manusia bisa mendekatkan diri kepada Tuhan.

Tiada tempat meminta yang lebih baik selain kepada Allah SWT.

Berbagai macam permasalahan dan keinginan kita hanyalah Allah yang bisa menampungnya.

Allah SWT bahkan lebih tahu apa yang kita inginkan sebelum kita sendiri mengucapkannya melalui doa karena Allah Yang Maha Mengetahui.

Melalui doa pula Allah SWT memberikan bantuan atau pertolongan kepada hamba-Nya yang sedang kesusahan.

Berdoalah kepada Allah SWT,
insya Allah hidup kita akan dimudahkan.

Namun, ada kalanya kita merasa bahwa doa kita tak kunjung dikabulkan.

Entah memang tidak dikabulkan, namun pada dasarnya semua doa pasti dikabulkan oleh Allah SWT.

Kapan dan dimana kita tidak akan pernah mengetahuinya.

Berikut akan dijelaskan beberapa penyebab doa tidak dikabulkan oleh Allah SWT, yakni:

1. Diri, kita Dosa, karena memakan apa-apa yang di Haramkan :

2. Berdoa Untuk Sesuatu yang Tidak Baik :

3. Hati kita Kosong dan Tidak Serius :

4. Meninggalkan Amar Ma’ruf Nahi Munkar :

5. Alloh swt menggantikan dengan sesuatu yang lebih baik :

6. Sementara Ditunda dulu :

- Salah satu penyebab doa tidak di kabulkan Allah SWT karena diri kita yang penuh dosa.

Manusia memang tidak pernah luput dari yang namanya kesalahan.

Namun Allah swt senantiasa membuka pintu maaf-Nya karena Allah Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

Tetapi manusia lebih sering lalai dan tidak segera bertaubat.

Begitu pula dengan apa-apa yang telah di hasilkan dari perbuatan dosa, seperti Dosa Besar dan dosa kecil.

1. Apa-apa yang haram, baik itu pakaian, makanan, minuman, semuanya akan menjadi penghalang terkabulnya doa.

Rasulullah SAW bersabda;
“Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah swt itu baik.

Dia tidak akan menerima sesuatu melainkan yang baik pula.

Dan sesungguhnya Allah swt telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin seperti yang di perintahkan-Nya kepada para Rasul.

Firman-Nya :

Wahai para Rasul Makanlah makanan yang baik-baik (halal) dan kerjakanlah amal shalih.

Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.’ Dan Allah swt juga berfirman:

Wahai orang-orang yang beriman Makanlah rezeki yang baik-baik yang Telah menceritakan kepada kami telah kami rezekikan kepadamu.

'” Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam menceritakan tentang seirang laki-laki yang telah lama berjalan karena jauhnya jarak yang di tempuhnya.

Sehingga rambutnya kusut, masai dan berdebu.

Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdo’a :

“Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku.” Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan diberi makan dengan makanan yang haram, maka bagaimanakah Allah swt akan mengabulkan do’anya?.” (H.R. Muslim)

2. Berdoa Untuk Sesuatu yang Tidak Baik :

Tidak akan di kabulkan oleh Allah SWT doa seorang hamba yang isinya adalah sesuatu yang berupa dosa atau untuk memutus tali silaturrahim.

Dari Abu Hurairah dari Rasulullah SAW bersabda;

“Doa seseorang senantiasa akan di kabulkan selama ia tidak berdoa untuk perbuatan dosa ataupun untuk memutuskan tali silaturahim dan tidak tergesa-gesa.

” Seorang sahabat bertanya; ‘Ya Rasulullah, apakah yang di maksud dengan tergesa-gesa? ‘ Rasulullah Saw menjawab:

Yang di maksud dengan tergesa-gesa adalah apabila orang yang berdoa itu mengatakan; ‘Aku telah berdoa dan terus berdo'a tetapi belum juga di kabulkan’.

Setelah itu, ia merasa putus asa dan tidak pernah berdoa lagi.’ (H.R.Muslim)

3. Hati Kosong dan Tidak Serius
Dari Abu Hurairah; Rasulullah SAW bersabda :

“Berdo'alah kepada Allah swt dalam keadaan yakin akan di kabulkan, dan ketahuilah bahwa Allah swt tidak mengabulkan do'a dari hati yang lalai.” (H.R. At-Tirmidzi)

Berdoa dalam hati yang kosong sama artinya kita tidak fokus terhadap apa yang kita ucapkan kepada Allah SWT.

Tidak ada bedanya dengan ketika kita berbicara kepada sesama manusia tapi kita tidak mau melihat matanya.

Apa yang kita ucapkan jadi terasa
bohong dan tidak ada artinya.

Akhirnya, kita jadi tidak sungguh-sungguh terhadap apa yang kita do'akan.

Dari Abu Hurairah RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda :

“Janganlah salah seorang dari kalian mengatakan; ‘Ya Allah, ampunilah aku jika Engkau berkehendak, dan rahmatilah aku jika Engkau berkehendak.

Akan tetapi hendaknya ia bersungguh-sungguh dalam meminta, karena Allah sama sekali tidak ada yang memaksa.” (H.R. Bukhari)

4. Meninggalkan Amar Ma’ruf Nahi Munkar :

Di saat kita melalaikan segala perbuatan baik yang sesuai dengan syariat, niscaya tidak akan terkabulkan doa kita karena apa-apa yang kita lakukan hanyalah dosa.

Dari Hudzaifah bin Al Yaman dari Rasulullah SAW  bersabda yang artinya:

“Demi Dzat yang jiwaku berada di tangannya, hendaknya kalian beramar ma’ruf dan nahi munkar atau jika tidak niscaya Allah swt akan mengirimkan siksanya dari sisinya kepada kalian, kemudian kalian memohon kepada-Nya namun do’a kalian tidak lagi di kabulkan.” (H.R. At-Tirmidzi)

5. Di gantikan dengan sesuatu yang lebih baik :

Salah satu sifat Allah adalah Maha Mengetahui.

Allah swt lebih tahu apa yang baik dan apa yang tidak baik untuk kita.

Mungkin saja kita tidak menyadari bahwa apa yang kita minta saat berdoa adalah sesuatu yang tidak baik, padahal menurut Allah swt tidak.

Sehingga Allah swt akan menyiapkan pengganti doa kita dengan sesuatu yang lebih baik lagi.

6. Ditunda :

Ada kemungkinan sebenarnya do'a yang kita panjatkan keharibaan Allah SWT bukanlah tidak di kabulkan, melainkan hanya sedang di tunda oleh Allah SWT.

Setiap do'a memang berbeda-beda.

Ada yang segera di kabulkan, ada juga yang lambat.

Ada yang di kabulkan di dunia, ada jua yang Allah janjikan nanti di akhirat.

Allah swt Maha Mengetahui atas apa-apa yang hamba-Nya tidak ketahui.

Oleh karena itu, janganlah merasa putus asa apalagi kecewa.

Teruslah berdoa kepada Allah swt, karena hanya padanya kita bisa meminta pertolongan.

Waktu Yang Baik Untuk Berdoa :

1. Sepertiga malam terakhir
2. Waktu sujud ketika shalat fardhu 5 waktu
3. Setiap selesai shalat wajib 5
waktu
4. Hari Jum’at
5. Di antara adzan dan iqamah
6. Saat berbuka puasa
7. Saat bangun tidur (sebelum tidur terlebih dahulu bersuci dan berdzikir kepada Allah SWT)
8. Saat terjadi perang
9. Malam lailatul qadar
10. Saat sedang turun hujan
11. Hari Arafah (10 Dzulhijjah)
12. Do’a mukmin untuk saudaranya (tanpa di ketahui oleh orang lain)
13. Saat sedang dalam perjalanan.

Jangan lupa, ikhlas merupaka kunci utama dalam setiap ibadah, termasuk ketika berdoa.

Allah SWT berfirman;

ﺍﺩْﻋُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻣُﺨْﻠِﺼِﻴﻦَ ﻟَﻪُ ﺍﻟﺪِّﻳﻦَ ﻭَﻟَﻮْ ﻛَﺮِﻩَ ﺍﻟْﻜَﺎﻓِﺮُﻭﻥ
َ
“Maka sembahlah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya .” (QS. Ghafir:14).

Yd1jni

Minggu, 29 April 2018

Khutbah di dishub 08/06/ 2018 M. Persiapan bulan romadhon

ﺇﻥَّ ﺍﻟـﺤَﻤْﺪَ ﻟِﻠّﻪِ ﻧَـﺤْﻤَﺪُﻩُ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻌِﻴْﻨُﻪُ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻐْﻔِﺮُﻩُ، ﻭَﻧَﻌُﻮﺫُ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻣِﻦْ ﺷُﺮُﻭﺭِ ﺃَﻧْﻔُﺴِﻨَﺎ ﻭَﻣِﻦْ ﺳَﻴِّﺌَﺎﺕِ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟِﻨَﺎ، ﻣَﻦْ ﻳَﻬْﺪِﻩِ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓَﻠَﺎ ﻣُﻀِﻞَّ ﻟَﻪُ، ﻭَﻣَﻦْ ﻳُﻀْﻠِﻞْ ﻓَﻠَﺎ ﻫَﺎﺩِﻱَ ﻟَﻪُ، ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥ ﻻَّ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻟَﺎ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻣُـﺤَﻤَّﺪﺍً ﻋَﺒْﺪُﻩُ ﻭَﺭَﺳُﻮﻟُﻪ .

ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺣَﻖَّ ﺗُﻘَﺎﺗِﻪِ ﻭَﻟَﺎ ﺗَﻤُﻮﺗُﻦَّ ﺇِﻟَّﺎ ﻭَﺃَﻧْﺘُﻢْ ﻣُﺴْﻠِﻤُﻮﻥ
َ
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺭَﺑَّﻜُﻢُ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺧَﻠَﻘَﻜُﻢْ ﻣِﻦْ ﻧَﻔْﺲٍ ﻭَﺍﺣِﺪَﺓٍ ﻭَﺧَﻠَﻖَ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﺯَﻭْﺟَﻬَﺎ ﻭَﺑَﺚَّ ﻣِﻨْﻬُﻤَﺎ ﺭِﺟَﺎﻟًﺎ ﻛَﺜِﻴﺮًﺍ ﻭَﻧِﺴَﺎﺀً ﻭَﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺗَﺴَﺎﺀَﻟُﻮﻥَ ﺑِﻪِ ﻭَﺍﻟْﺄَﺭْﺣَﺎﻡَ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻛَﺎﻥَ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﺭَﻗِﻴﺒًﺎ

ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﻗُﻮﻟُﻮﺍ ﻗَﻮْﻟًﺎ ﺳَﺪِﻳﺪًﺍ

ﻳُﺼْﻠِﺢْ ﻟَﻜُﻢْ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟَﻜُﻢْ ﻭَﻳَﻐْﻔِﺮْ ﻟَﻜُﻢْ ﺫُﻧُﻮﺑَﻜُﻢْ ﻭَﻣَﻦْ ﻳُﻄِﻊِ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﺭَﺳُﻮﻟَﻪُ ﻓَﻘَﺪْ ﻓَﺎﺯَ ﻓَﻮْﺯًﺍ ﻋَﻈِﻴﻤًﺎ ﺃَﻣَّﺎ ﺑَﻌْﺪُ

Bulan Ramadhan 2018 sudah dekat di hati kita, yaitu jatuh pada hari Kamis tanggal 17 Mei 2018.

Nah dalam rangka menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan ini, yakni bulan yang penuh dengan berkah, di mana sebagai umat muslim kita pastinya bangga menyambut datangnya bulan suci tersebut.

Sementara ibadah yang kita lakukan di bulan suci Ramadhan, Tentunya akan diberkahi dengan pahala yang berlipat ganda.

Maka dari itu, sudah seharusnya kita memiliki persiapan yang sebaik-baiknya.

Sehingga nantinya semua ibadah bisa kita tunaikan, layaknya berpuasa, mengerjakan sholat, dan lainnya baik itu ibadah wajib maupun sunah.

Dengan begitu, saat kita menjalankan semua amalan ibadah tersebut, bisa berjalan dengan baik dan istiqomah.

Oleh sebab itu, Sudah seharusnya kita mengingat pesan-pesan Rasulullah SAW dari apa yang telah beliau sabdakan.

Karena dengan mengingat beberapa pesan beliau tersebut, kita bisa menanamkan dalam hati dan pikiran tentang apa yang diamalkan kala bulan suci Ramadhan telah tiba.

Hingga akhirnya, keberkahan dan keistimewaan / keutamaan bulan suci Ramadhan bisa kita raih.

Dan inilah pesan Rasulullah S.A.W di saat menjelang bulan suci ramadhan, Yang telah dinukil berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah dari Salman al-Farisi.

Di dalam hadits tersebut menjelaskan bahwa Rasulullah S.A.W sedang bekhutbah  pada akhir bulan Sya’ban, Yang berisi beberapa pesan kepada seluruh umat islam.

Sehingga dari hadits tersebut bisa diambil 6 pesan yang bisa disimpulkan sebagai berikut :

1. Gunakanlah bulan suci romadhon dengan sebaik baiknya :

2. Ingat bahwa Pahala di bulan Ramadhan berlipat ganda :

3. Ingat bahwa bulan Ramadhan bisa melatih kesabaran :

4. Belajarlah bersimpati kepada orang lain :

5. Meningkatkan amal sholih
Bulan suci Ramadhan :

6. Memperbanyak berdoa dan meminta ampunan :

1. Gunakanlah bulan suci Ramadhan dengan sebaik-baiknya
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah bagi umat islam.

Yang mana pada bulan Ramadhan terdapat satu malam yang lebih baik dari pada seribu bulan.

Yang dimaksud dengan satu malam tersebut adalah malam Lailatul Qodar.

Dan Allah telah mewajibkan umat islam berpuasa di siang hari dan menjadikan Qiyamu lail (shalat terawih) adalah suatu tathawwu’ (sunnah).

Dengan demikian, Bahwa di bulan Ramadhan menandakan suatu bulan yang penuh dengan pahala.

Oleh karena itu, Hendaknya anda bisa memanfaatkan bulan yang penuh berkah ini dengan sebaik mungkin.

2. Ingat bahwa Pahala di bulan Ramadhan berlipat ganda
Bila anda mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu kebajikan di bulan ramadhan, Niscaya akan mendapatkan pahala seperti menunaikan ibadah fardhu di bulan yang lain.

Dan barang siapa yang menunaikan ibadah fardhu di bulan Ramadhan, Niscaya akan mendapatkan pahala layaknya menunaikan 70 ibadah fardhu di bulan yang lain.

Oleh karena itu, Dapat disimpulkan bahwa pahala di bulan ramadhan sangatlah berlipat ganda.

3. Ingat bahwa bulan Ramadhan bisa melatih kesabaran anda
Bulan ramadhan adalah bulan yang penuh dengan kesabaran.

Dan barang siapa yang sabar pahalanya adalah syurga.

Tahukah anda, Bahwa ketika berpuasa di bulan suci Ramadhan, Anda dilatih untuk menghindari makan, minum dan semua yang bisa membatalkan puasa tersebut berdasarkan kurun waktu yang telah ditentukan.

Secara tidak langsung anda telah melatih kesabaran dengan mengikuti semua aturan dalam berpuasa.

Dan inilah yang menjadikan bulan ramadhan bisa melatih kesabaran dalam diri anda.

4. Belajarlah bersimpati kepada orang lain

Saling bersimpati kepada orang lain, Itulah salah satu pesan rasulullah kepada umat islam.

Yang mana seperti anjuran Rasulullah S.A.W untuk memberi makan ketika berbuka puasa meskipun hanya sebiji kurma, dan seisap air susu.

Dan barang siapa yang memberi makan untuk berbuka kepada orang lain, Maka pahalanya seperti puasanya orang tersebut.

Dengan demikian rasa bersimpati antar sesama akan tumbuh dan menjadikan seseorang akan memiliki rasa peduli yang tinggi.

5. Meningkatkan amal sholih
Bulan suci Ramadhan adalah bulan rahmat, Yang mana pada sepuluh hari pertama di bulan tersebut adalah bulan yang penuh rahmat.

Dengan adanya hal demikian, Maka hendaknya perbanyaklah amal sholih layaknya berbakti kepada orang tua, saling menolong antar sesama, bertutur santun dan lainnya, Agar anda selalu mendapatkan rahmat dari Allah SWT.

6. Memperbanyak berdoa dan meminta ampunan
Di sepuluh Pertengahan bulan suci Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan ampunan,

Dan di sepuluh terakhirnya adalah terbebas dari api neraka.

Maka dari situ anda bisa memperbanyak do’a dan ampunan kepada Allah SWT.

Di dalam bulan suci Ramadhan, Hendaknya memperbanyak kalimat thoyyibah, istighfar dan berdoa kepada Allah agar dimasukkan ke surgaNya, Serta memohon perlindungan dari api neraka.

Barokallohiliiwalakum..

KHUTBAH KE DUA :

ﺍَﻟْﺤَﻤْﺪُ ِﻟﻠﻪِ ﻋَﻠَﻰ ﺇِﺣْﺴَﺎﻧِﻪِ، ﻭَﺍﻟﺸُّﻜْﺮُﻟَﻪُ ﻋَﻠَﻰ ﺗَﻮْﻓِﻴْﻘِﻪِ ﻭَﺍﻣْﺘَﻨَﺎﻧِﻪِ،

ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥْ ﻻَﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ ﺗَﻐْﻈِﻴْﻤًﺎ ﻟِﺸَﺄْﻧِﻪِ،

ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﻋَﺒْﺪُﻩُ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟُﻪُ ﺍﻟﺪَّﺍﻋِﻰ ﺇِﻟَﻰ ﺭِﺿْﻮَﺍﻧِﻪِ .

ﺍَﻟﻠﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﻋَﻠَﻰ ﻋَﺒْﺪِﻙَ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟِﻚَ ﻧَﺒِﻴِّﻦَ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻟِﻪِ ﻭَﺃَﺻْﺤَﺎﺑِﻪِ ﻭَﺇِﺧْﻮَﺍﻧِﻪِ ﻭَﺳَﻠِّﻢْ ﺗَﺴْﻠِﻴْﻤًﺎ ﻛَﺜِﻴْﺮًﺍ .

Saya panjatkan puji dan syukur kepada Allah atas karunia, taufik dan hidayah-Nya.

Saya bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya.

Dan saya bersaksi pula bahwa Muhammad adalah Rasul Allah yang menyeru kepada jalan keridhaan-Nya.

Ya Allah, limpahkanlah shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan para sahabatnya.

Para jama'ah yang berbahagia.

Saya serukan kepada Anda semua, bertaqwalah kepada Allah dengan taqwa yang sebenar-benarnya.

Berpegang teguhlah kepada Islam dan pelihaharalah dirimu dari perbuatan maksiat yang hanya akan menyeretmu ke neraka.

Ketahuilah bahwa sebaik-baik perkataan adalah perkataan kitabullah, sebaik-baiknya petunjuk adalah petunjuk Muhammad SAW, dan seburuk-buruknya perbuatan adalah bid'ah, sedangkan setiap bid'ah adalah sesat.

Hendaklah kamu berhimpun dalam jama'ah, karena sesungguhnya kekuasaan Allah itu meliputi jama'ah.

Barangsiapa menyimpang dari kebenaran akan dimasukkan ke dalam neraka.

Ketahuilah bahwa Allah yang Maha Suci lagi Maha Tinggi memerintahkan kepada kamu suatu perbuatan yang dimulai dari DiriNya sendiri.

Maka Allah swt pun berfirman :

ﺍِﻥّ ﺍﻟﻠﻪَ ﻭَﻣَﻠﺌِﻜَﺘَﻪُ ﻳَﺼَﻠُّﻮْﻥَ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲْ ﻳَﺂﻳُّﻬَﺎﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺍﻣَﻨُﻮْﺍ ﺻَﻠُّﻮْ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠِّﻤُﻮْﺍ ﺗَﺴْﻠِﻴْﻤًﺎ

Doa pertama:

ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟِﻠْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴْﻦَ ﻭَﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨَﺎﺕِ ﻭَﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴْﻦَ ﻭَﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤَﺎﺕِ ﺍﻷَﺣْﻴَﺎﺀِ ﻣِﻨْﻬُﻢْ ﻭَﺍْﻷَﻣْﻮَﺍﺕِ ﺇِﻧَّﻚَ ﺳَﻤِﻴْﻊٌ ﻗَﺮِﻳْﺐٌ ﻣُﺠِﻴْﺐُ ﺍﻟﺪَّﻋَﻮَﺍﺕ
ِ
“Ya Allah, ampunilah kaum mukminin laki-laki dan wanita, kaum muslimin laki-laki dan wanita, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal.

Sesungguhnya, Engkau adalah Dzat yang Maha Mendengar, Maha dekat, Dzat yang mengabulkan doa.”

Doa kedua:

ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟَﻨَﺎ ﻭَﻟِﺈِﺧْﻮَﺍﻧِﻨَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺳَﺒَﻘُﻮْﻧَﺎ ﺑِﺎﻟْﺈِﻳْﻤَﺎﻥِ ﻭَﻟَﺎ ﺗَﺠْﻌَﻞْ ﻓِﻲْ ﻗُﻠُﻮْﺑِﻨَﺎ ﻏِﻠًّﺎ ﻟِﻠَّﺬِﻳْﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺇِﻧَّﻚَ ﺭَﺀُﻭﻑٌ ﺭَﺣِﻴﻢ
ٌ
“Ya Rabb kami, berilah ampunan kepada kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu sebelum kami, dan janganlah Engkau membiarkan ada kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman.

Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang .”

Doa untuk kebaikan dunia dan akhirat

ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺁﺗِﻨَﺎ ﻓِﻲ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﺣَﺴَﻨَﺔً ﻭَﻓِﻲ ﺍﻟْﺂﺧِﺮَﺓِ ﺣَﺴَﻨَﺔً ﻭَﻗِﻨَﺎ ﻋَﺬَﺍﺏَ ﺍﻟﻨَّﺎﺭ
ِ
“Wahai Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari siksa neraka.”

YD1JNI

Minggu 29 April 2018, Pilwalkot Bandung 2018 Kampanye Akbar, Yossi Irianto Rayakan Ultah Bersama Pendukungnya

Bandung - Calon Wali Kota Bandung Yossi Irianto mendapat kejutan spesial dari para pendukungnya.

Dia mendapat kue ulang tahun saat menggelar kampanye akbar di Lapangan Tegalega, Kota Bandung, Minggu (29/4/2018).

Tepat 29 Juni, mantan Sekretaris Daerah Kota Bandung Yossi Irianto merayakan hari lahirnya yang ke-56.

Perayaan ulang tahunnya begitu spesial karena dirayakan bersama relawan dan pendukungnya saat menggelar kampanye akbar.

Ribuan relawan dan pendukungnya hadir meramaikan suasana kampanye.

Sejumlah kegiatan, mulai dari senam bareng, pagelaran budaya dan musik turut menyemarakkan kampanye akbar pasangan calon wali kota dan wakil wali kota nomor urut dua ini.

Yossi mengaku bersyukur bisa merayakan ulang tahunnya bersama ribuan relawan dan pendukung.

Menurutnya ini adalah anugerah yang diberikan tuhan.

"Ini tidak ada kesengajaan.

Ini anugerah allah, saya syukuri nikmat ini," kata Yossi, disela kampanye akbarnya.

Dia berharap, kehadirannya di ajang Pilkada bisa memberi banyak manfaat untuk warga Kota Bandung.

Yossi juga mengajak semua relawan dan pendukungnya untuk tetap bahagian dan selalu berpikiran positif menyambut pesta demokrasi ini.

"Intinya berdoa untuk Bandung tetap kondusif, aman dan mengajak kegiatan Pilkada harus diawali dengan rasa bahagia," ucapnya. Yd1jni

Sabtu, 28 April 2018

Naskah menyerahkan calon pengantin peria

Naskah Pemasrahan Calon Mempelai Pria (Bahasa Indonesia)

Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Yth. Bapak dan Ibu Orang Tua Retno Fitriyani ( Calon Mempelai Wanita )

Yth. Para Tokoh Masyarakat, Alim Ulama dan Pini Sepuh…
Hadirin dan hadirat yang berbahagia ….!

Terlebih dahulu marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Alloh SWT.

Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua.

Dan hanya karena rahmat hidayah-Nyalah pada hari ini minggu 29 april 2018 13 sya'ban 1439 kita dapat berkumpul bersatu padu, bercengkrama bertatap muka dalam suatu acara yang Insya Alloh akan kita saksikan bersama yakni Acara:

Walimatunnikah antara Saudara keponaka saya Abdur Rohman  dengan Retno Fitriyani putri bapak Slamet /ibu Sumirah disini.

Sholawat serta salam semoga selamanya terlimpah curahkan kepada Nabi terakhir yang terpilih, Rosul penutup yang termasyhur yakni Habibana Wanabiyyana Wamaulana Muhammad SAW.

beserta para shohabatnya, kerabatnya, serta kepada seluruh umat yang selamanya taat kepada ajarannya sampai akhir zaman.

Bapak, Ibu, serta hadirin yang berbahagia…

Pada kesempatan ini saya atas nama keluarga Bapak Djunaedi/ibu Salamah.

Yang merupakan orang tua dari saudara nanda Abdur Rohman terlebih dahulu menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak, Ibu, serta hadirin dan keluarga besar dari Bapak Slame/Ibu Sumirah apabila kedatangan kami beserta rombongan dari kp Sadang Rt 02/Rw 08 Ds Padaulun Kec Majalaya

Dapat menggangu dan kurang berkenan di hati Bapak, Ibu serta hadirin selaku pribumi di sini.

Apabila ada prilaku kami yang kurang sesuai dengan adat istiadat di sini mohon dimaafkan.

Bapak, Ibu, serta hadirin yang saya hormati…

Selanjutnya saya selaku juru bicara dari rombongan Calon Mempelai Pria akan menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan kami ke sini sebagai berikut :

1. Ijinkanlah pada kesempatan ini saya menyampaikan salam silaturahim dari keluarga Bapak djunaedi/ibu Salamah selaku orang tua dari abdurohman kepada keluarga besar Bapak Slamet /ibu Sumirah di sini  selaku orang tua dari Retno Fitriyani,

Dan semoga pertemuan ini menjadi sebuah wasilah untuk menjalin silaturahmi yang lebih erat antara kedua belah pihak keluarga dan handaitolan semuanya.

2. Kami ini semuanya dipinta untuk mengantarkan seseorang yang tidak mau berangkat sendirian yaitu saudara abdur Rohman.

Dia ini yang asalnya merupakan seorang pemuda yang tangguh, pemberani dan penuh percaya diri, tapi kini dia mendadak menjadi orang yang penakut dan pemalu dan rendah diri.

Hal ini tentu saja menjadi sangat membingungkan Bapak dan Ibunya.

Tapi ketika ditanya hal yang menjadi penyebabnya, oh …ternyata Ananda  abdur Rohman sedang dilanda penyakit asmara, karena ia telah tergoda oleh seorang gadis cantik jelita asal kp Babakan Sukajadi Rt 05/Rw 10 Ds Tanjunglaya Kec Cikancung kab Bandung yang bernama Retno Fitriyanti

Dan konon kabarnya tempat tinggalnya di sini.

Oleh karena itu, pada kesempatan ini, mungpung disaksikan oleh para Pini Sepuh dan handaitolan semua, saya atas nama Bapak Djunaedi/ibu Salamah akan menyerahkan sepenuhnya ananda saudara abdur Rohman.

Sebagai Calon Mempelai Pria untuk segera dinikahkan dengan saudari Retno Fitriyani yang merupakan putri Bapak Slamet/ibu Sumirah selaku Calon Mempelai Wanita.

Di samping itu saya atas nama Bapak  Djunaedi beserta ibu salamah

Selaku orang tua dari saudara abdurohman  menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar Bapak

karena kedatangan kami beserta rombongan ini tidak disertai bingkisan atau hadiah seperti yang diharapkan.

Tapi kaloupun ada hanya semata-mata tanda kasih sayang dari orang tua terhadap anaknya yang akan membina rumah tangga.

Walaupun itu pasti masih jauh dari cukup.

Sekali lagi saya atas nama Bapak   Djunaedi beserta ibu Salamah menyerahkan sepenuhnya ananda saudara Abdur Rahman  dari ujung rambut sampai ke ujung kaki, dari segala kekurangan dan kelebihannya kepada Bapak selaku orang tua dari Retno Fitriyani untuk segera dinikahkan……………………….

Bapak, Ibu serta hadirin yang berbahagia…..

Demikianlah kiranya ungkapan penyerahan dari saya atas nama Bapak Djunaedi dan ibu salamah,

Dan akhirnya saya selaku pribadi dan rombongan menyampaikan ucapan terimakasih atas segala kebaikan dalam penerimaan kami beserta rombongan, dan mohon maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan dari kami.

Terima kasih, Billahittaufiq wal hidayah,
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
___________________________________